Hospital Tour Kids Bersama TK Islam Sabilul Haq

Belajar dan Bermain di Rumah Sakit dengan Ceria!

Pada hari [tanggal kegiatan], siswa-siswi TK Islam Sabilul Haq mengikuti kegiatan edukatif dan menyenangkan bertajuk “Hospital Tour Kids”. Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bagian dari pembelajaran tematik dan pengenalan profesi kepada anak-anak usia dini. Bertempat di Rs Nusantara , anak-anak diajak untuk mengenal lebih dekat berbagai fasilitas dan profesi yang ada di rumah sakit.

Hospital Tour ini bertujuan untuk:

• Mengenalkan anak-anak pada lingkungan rumah sakit secara positif.

• Memperkenalkan profesi tenaga medis seperti dokter, perawat, apoteker, dan petugas kesehatan lainnya.

• Mengurangi rasa takut anak-anak terhadap rumah sakit.

• Menumbuhkan rasa empati dan kepedulian terhadap kesehatan.

Dengan antusias, para siswa yang didampingi oleh guru dan beberapa orang tua murid memulai tur dari ruang IGD (Instalasi Gawat Darurat). Di sana mereka belajar bagaimana dokter dan perawat menangani pasien dengan cepat dan sigap.

Kemudian rombongan diajak mengunjungi ruang periksa, ruang rawat inap, dan apotek. Anak-anak terlihat sangat antusias saat diperbolehkan melihat alat-alat medis dari dekat, seperti stetoskop, tensimeter, bahkan tempat tidur pasien yang bisa naik turun.

Yang paling seru adalah sesi simulasi! Anak-anak diajak bermain peran menjadi dokter kecil

. Dengan memakai jas dokter mini dan stetoskop mainan, mereka diajak untuk “memeriksa” teman-teman mereka. Suasana pun menjadi sangat meriah dan penuh tawa.

“Seru banget! Aku mau jadi dokter kalau sudah besar,” ujar salah satu murid dengan mata berbinar.

Para guru dan orang tua juga menyambut baik kegiatan ini karena anak-anak bisa belajar secara langsung di luar kelas, sambil tetap bermain dan bersosialisasi.

Kegiatan Hospital Tour Kids bersama TK Islam Sabilul Haq ini tidak hanya memberikan pengalaman baru yang menyenangkan bagi anak-anak, tetapi juga membuka wawasan mereka tentang pentingnya menjaga kesehatan dan mengenal profesi di dunia medis. Semoga kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan untuk mendukung proses pembelajaran anak secara holistik dan menyenangkan.